Review Drama Korea Lovers of the Red Sky (2021): Kisah Pelukis Ilahi dan Peramal Bintang Bermata Merah
Hai, teman-teman pembaca 👋
Saya kembali me-review drama korea dan drama yang akan saya review kali ini berjudul Lovers of the Red Sky. Drama ini merupakan drama saeguk alias drama kerajaan yang menarik perhatian saya sejak awal kemunculannya.
Kenapa? tentu saja karena cast-nya sangat meyakinkan, siapa lagi kalau bukan Kim Yoo Jung dan Ahn Hyo Seop. Okee deh, tanpa berlama-lama lagi saya langsung review di bawah ya dimulai dari kesan pertama.
Kesan Pertama
Langsung membuat saya takjub menyaksikan jalan ceritanya. Apalagi saya baru mengetahui bahwa drama ini juga bergenre fantasi. Saya memang sengaja tidak membaca sinopsis drama ini, jadi sebelumnya saya tidak mengetahui Lovers of the Red Sky ini akan bercerita tentang apa. Tidak disangka-sangka ternyata sebagus itu 👍
Menonton 1 episode rasanya tidak cukup. Saking menariknya, nonton jadi terasa cepat dan penasaran banget dengan episode selanjutnya.
Review Drama Korea Lovers of the Red Sky
Drama ini bercerita tentang takdir antara seorang pelukis wanita berbakat bernama Hong Cheon Gi (Kim Yoo Jung) dan seorang ahli astronomi yang kehilangan penglihatannya bernama Ha Ram (Ahn Hyo Seop). Mereka ditakdirkan dari saat mereka lahir untuk menyelamatkan kerajaan pada masa itu dari iblis yang disebut Mawang.
Singkat cerita, Mawang sendiri sebenarnya sudah pernah dikurung lewat ritual segel lukisan potret raja beberapa tahun lalu, namun akibat keserakahan salah satu pangeran yang bernama Pangeran Joohyang (Kwak Si Yang), akhirnya Mawang pun terbebas dari lukisan potret raja tersebut.
Mawang kemudian merasuki tubuh Ha Ram yang pada saat itu sedang melakukan ritual pemanggil hujan.
Untuk membantu para manusia, akhirnya Nenek Samshin (Mun Suk) turun tangan membantu mereka dengan cara menghilangkan penglihatan Mawang untuk sementara dan meminjamkannya kepada Hong Cheon Gi.
Kejadian itu menyebabkan Ha Ram (Ahn Hyo Seop) kehilangan penglihatannya, sementara Hong Cheon Gi (Kim Yoo Jung) kembali bisa melihat. Diceritakan bahwa Hong Cheon Gi terkena kutukan Mawang sejak lahir yang membuatnya tidak bisa melihat.
Dalam perjalanannya, Hong Cheon Gi (Kim Yoo Jung) juga bertemu dengan Pangeran Yangmyeong (Gong Myung) yang merupakan adik Pangeran Joohyang (Kwak Si Yang). Pangeran Yangmyeong (Gong Myung) pada akhirnya jatuh hati pada Cheon Gi (Kim Yoo Jung).
Seperti yang banyak orang tahu, bahwa Kim Yoo Jung bisa dikatakan nggak pernah gagal deh kalau bermain di drama saeguk. Sejak kecil, drama saeguk yang dibintanginya selalu sukses termasuk Lovers of the Red Sky ini. Jadi, tidak heran kalau banyak yang menantikan aktingnya kembali di drama saeguk, termasuk saya.
Entah kenapa, begitu tahu bahwa pemeran utamanya adalah Kim Yoo Jung, saya percaya bahwa drama ini akan membawa rating tinggi. Begitu pula dengan Ahn Hyo Seop, saya juga mengikuti drama-dramanya terdahulu dan aktingnya selalu konsisten bagus.
Saya juga sangat mengapresiasi akting Ahn Hyo Seop di drama ini, karena ini pertama kalinya saya melihat Ahn Hyo Seop bermain di drama saeguk dan begitu Ia muncul di drama ini, auranya wahhhh bukan main 😲. Selain itu di drama ini bisa dibilang ia memerankan 2 karakter, sebagai Ha Ram sekaligus Mawang, semuanya diperankan dengan totalitas.
Saya makin kagum dengan Ahn Hyo Seop setelah menonton drama ini dan menurut saya, keputusan memilih Ahn Hyo Seop untuk memerankan Ha Ram adalah keputusan yang tepat, ganteng dan cocok banget memerankan Ha Ram 😍.
Entah kenapa ya, drama saeguk itu bisa membuat baik pemeran pria maupun wanita pesonanya jadi lebih keluar dan semuanya jadi semakin ganteng & cantik, apalagi dibalut dengan busana kerajaan yang bagus-bagus.
Sama halnya saat melihat Ha Ram muncul, wahh saya terkagum-kagum karena wajahnya seperti lukisan apalagi dengan mata merahnya, mantul deh pokoknya. Saya salut, karena pastinya memerankan orang yang kehilangan penglihatan akan sangat sulit dan Ahn Hyo Seop berhasil memerankannya dengan baik.
Begitu juga dengan Kim Yoo Jung yang menjadi pelukis berbakat, cara ia membawakan peran Cheon Gi membuat saya percaya kalau yang melukis semua lukisan itu adalah Kim Yoo Jung saking menjiwainya.
Drama ini menyuguhkan genre fantasy romance yang menarik dan sayang untuk dilewatkan. Selain itu, karena Cheon Gi sendiri adalah seorang pelukis berbakat, jadi drama ini juga memperlihatkan betapa indahnya lukisan yang dibuat oleh Cheon Gi.
Saya kagum melihat lukisan-lukisan yang ada di drama ini, indah dan dibuat seolah-olah seperti hidup. Apalagi di salah satu scene, saking hidupnya gambar Cheon Gi kupu-kupu pun sampai hinggap di lukisannya. Menurut saya memasukkan scene itu bener-bener keputusan yang tepat sih, saya sampai merinding 👏.
“Jika kita bertemu lagi seperti saat itu, secara kebetulan, maka aku sangat ingin melukis wajahmu”.
-Hong Cheon Gi
Kisah Cheon Gi dan Ha Ram juga selalu menarik untuk diikuti, dari mereka kecil saat diperankan oleh Lee Nam Gyeong sebagai Cheon Gi dan Choi Seung Hoon sebagai Ha Ram sampai akhirnya mereka dewasa. Pembawaan Cheon Gi & Ha Ram saat kecil juga nggak kalah bagus dan serasi 😊.
“Di dunia yang tidak bisa kulihat, kamu satu-satunya bintangku yang bersinar”.
-Hong Cheon Gi
“Di dunia yang kulihat, kamu satu-satunya kenanganku yang berharga”.
-Ha Ram
Soal chemistry nggak perlu dipertanyakan lagi deh hahaha, tidak perlu banyak adegan macam-macam, hanya dengan pertukaran dialog yang indah dan dengan keberadaan mereka berdua saja udah so sweet hahaha. Romance-nya drama saeguk itu memang beda level deh 👌.
Seperti salah satu contoh pertukaran dialog antara Ha Ram dan Cheon Gi yang menjadi pengingat kenangan mereka.
“Ada cukup banyak bintang hari ini, aku juga melihat bintang biduk”
“Ada berapa banyak bintang disana?”
“Mungkin, sekitar seratus juta”
“Berapa banyakkah seratus juta itu?”
“Sangat..sangat..banyak”
Karena drama ini mengandung genre fantasi, biasanya saya kurang yakin dengan efek fantasi yang akan ditampilkan. Tapi, di drama ini kelihatan totalitas banget efek-efeknya. Walaupun saya sempat lucu juga melihat sosok Mawang yang diperankan Ahn Hyo Seop diawal saat berada di hutan dengan gaya rambutnya yang tinggi *mohon maaf jadi salfok 😂.
Lucu bukan berarti jelek ya, hanya saya salah fokus saja hehe, efek-efeknya kelihatan bagus kok apalagi dibarengi dengan totalitas akting para aktor. Sejak episode pertama aja udah kelihatan bagusnya, saya sampai terheran-heran saking kerennya.
Kalau ditanya ada yang kurang atau nggak dari drama ini, saya rasa ada beberapa hal yang terlalu dibuat magic, contohnya tiba-tiba pengawal pribadi Ha Ram jalannya bisa cepet banget di salah satu scene seperti memiliki kekuatan super tapi hanya sebentar aja sih kelihatannya 😄.
Selain itu, untuk orang yang kehilangan penglihatannya Ha Ram kelihatannya terlalu bisa melakukan semuanya sendiri. Kadang-kadang aja sih, terkadang Ha Ram juga dituntun dan memang menggunakan tongkat, tapi ada kalanya seakan-akan ia bisa melihat, jadi terkesan sedikit agak kurang realistis sebenarnya.
Tapi, yasudah lah tidak apa-apa, mari anggap hal itu sebagai keahlian yang dimiliki Ha Ram dan karena genrenya memang fantasi, ya jadi segala sesuatunya mungkin terjadi 😁.
Diluar itu, drama ini tetap menjadi salah satu drama yang membuat saya kagum dengan alur ceritanya, dengan semua cast-nya, dengan sinematografinya dan satu lagi, yaitu dengan soundtrack-nya.
Bagus-bagus banget, favorit saya yang dinyanyikan oleh Baekhyun berjudul Is it Me? dan You and I oleh Yang Da Il. Semua ost di drama ini menambah adegannya menjadi semakin perfecto. Bisa dibilang drama ini membuat saya cukup susah move on sampai sekarang 😄.
Pesan Moral
Drama ini juga bagi saya pribadi memberikan beberapa pesan moral diantaranya:
Dibutuhkan perjuangan
Perjalanan takdir Cheon Gi dan Ha Ram tidaklah mudah untuk bisa mencapai kebahagiaan. Banyak sekali rintangan yang harus mereka hadapi, namun mereka tidak pernah menyerah untuk menemukan jalan keluarnya dan saling mempercayai satu sama lain.
“Katakan perasaanmu yang sebenarnya kepadaku sesekali. Hanya itu yang kuminta”.
-Hong Cheon Gi
“Tolong tunggu aku, sampai aku menemuimu lagi”.
-Ha Ram
Jangan terlalu keras terhadap diri sendiri
Terkadang apa yang menimpa diri kita & orang di sekitar kita berada diluar kendali kita dan karenanya kita membenci diri sendiri. Drama ini mengingatkan kita bahwa ada kalanya kita harus belajar menerima keadaan dan berhenti menyalahkan diri sendiri.
“Semua yang menimpamu diluar kendali semua orang. Itu bukan salahmu. Jadi, jangan menyalahkan diri sendiri karena sesuatu yang bukan salahmu".
-Ha Ram
Belajar merelakan
Pangeran Yangmyeong menunjukkan bahwa belajar merelakan hal yang bukan untuk dirinya adalah hal yang tepat dilakukan. Ia memperoleh ketenangan dan justru ikut bahagia melihat orang lain bahagia.
Keserakahan tidak berbuah baik
Lain halnya dengan Pangeran Yangmyeong, Pangeran Joohyang merupakan kebalikannya. Ia selalu haus akan kekuasaan. Keserakahan itu selalu membuatnya tidak tenang dan pada akhirnya merugikan dirinya sendiri dan orang disekitarnya.
Kesimpulan
Highly recommended, terutama untuk kalian yang menyukai drama saeguk dengan alur yang unik karena di dalamnya mengandung genre fantasi.
Drama yang menarik dan memanjakan mata karena sinematografinya dan pengambilan gambarnya. Membuat saya merasa kalau drama ini terasa magical saking indah dan harunya takdir Cheon Gi dan Ha Ram.
Jujur, saya masih penasaran dengan siapa yang akan menduduki takhta kerajaan karena memang tidak ditunjukkan sampai akhir. Sayangnya juga drama ini hanya sampai 16 episode, padahal saya berharap paling tidak diperpanjang sampai 20 episode hehe.
Oh iya, drama ini juga diselingi dengan komedi ringan dan bagi teman-teman yang mengharapkan happy ending, selamat harapan kalian terwujud karena drama ini berakhir dengan bahagia 😊.
Rate: 8.9/10
Comments
Post a Comment